“Tanah itu Ibu Kami”: Cara Perempuan Pocoleok, Flores Pertahankan Tanah dari Ancaman Proyek Geothermal

Bagikan:

oleh  di 12 June 2023

Beberapa perempuan tengah menonton video di layar telepon genggam Nono, anak Heribertus Jebatu, di Desa Lungar, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, 4 Maret 2023.

Artikel ini sudah tayang di Mongabay dan Indonesiana.id 

Publikasi Lainnya

Pernyataan Sikap Masyarakat Adat Poco Leok Saat Upacara Bendera HUT RI ke 80

KOMUNITAS MASYARAKAT ADAT POCOLEOKMinggu, 17 Agustus 2025 Sehubungan dengan rencana perluasan pengembangan panas bumi Ulumbu di wilayah Pocoleok, kami...

Pulau Padar Bukan untuk Dijual! Cabut Konsesi Bisnis, Tegakkan KomitmenKonservasi

Tiga perusahaan yang sudah mengantongi izin di dalam Kawasan Taman Nasional Komodo

Masyarakat Adat Poco Leok Gelar Aksi Unjuk Rasa, Tolak Proyek Geotermal di Hari Lingkungan Hidup

Masyarakat Adat Poco Leok Long March dari Kantor DPRD-Kantor Bupati Manggarai (Document Sunspirit)