Sunday, September 24, 2023
  • ABOUT US
  • RESEARCH
    • Research in Progress
    • Working Paper
    • Journal Articles
    • Flores Studies
    • Books
  • JARINGAN KERJA RAKYAT
    • Taman Nasional Komodo
    • Advokasi Lawan Privatisasi Pantai Pede
    • Geothermal Wae Sano
    • Flores Lawan Oligarki
    • Gerakan Alternatif
  • PUBLIKASI
    • Press Release
    • News
    • Catatan Peduli
    • Gallery
    • INFOGRAFIK
  • PERTANIAN ORGANIK
No Result
View All Result
Sunspirit
No Result
View All Result
Home PUBLIKASI Catatan Peduli

Analisis Masalah Penghancuran Ekosistem Hutan dan Privatisasi Pengelolaan 400 Hektar Hutan Bowosie-Nggorang di Labuan Bajo Flores

July 9, 2021
in Catatan Peduli
0
Share on FacebookShare on TwitterEmailLine

SUNSPIRIT – Proyek pembangunan pariwisata yang didesain oleh Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BOP – LBF) di atas hutan Bowosie- Labuan Bajo menyingkap berbagai jenis fakta.

Selain skema penghapusan hutan menjadi “kawasan bukan hutan” dan izin usaha pemanfaatan jasa lingkungan wisata alam (IUPSWA), juga memperlihatkan skema Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal dalam Negeri (PMDA) di atas lahan seluas 400 hektar tersebut, demikian informasi yang diperoleh Floresa.co dari dokumen yang dikeluarkan BOP-LBF baru-baru ini.

Berikut, rapid analisis Divisi Penelitian Sunspirit for Justice and Peace. Klik link berikut: Penghancuran Ekosistem Hutan dan Privatisasi Pengelolaan Lahan 400 Hektar oleh BPO Labuan Bajo Flores.

 

ArtikelLain

Yang Tak Layak Ditiru dari Pariwisata Bali untuk Labuan Bajo

July 31, 2023

Ditulis oleh:Venan Haryanto Judul Buku: Contemporary Bali: Contested Space and Governance; Penulis: Agung Wardana; Jumlah Halaman: xix + 289;  Tahun Terbit: 2019; Penerbit: Palgrave Macmillan Telah lama diklaim sebagai...

“Tanah itu Ibu Kami”: Cara Perempuan Pocoleok, Flores Pertahankan Tanah dari Ancaman Proyek Geothermal

June 12, 2023

oleh Anno Susabun* di 12 June 2023 Beberapa perempuan tengah menonton video di layar telepon genggam Nono, anak Heribertus Jebatu, di...

Artikel terkait Perjuangan Perempuan Poco Leok Tolak Proyek Geothermal Menang Lomba Nasional Hari Anti Tambang

June 5, 2023

Ditulis oleh:Tim Floresa Perempuan di Poco Leok menggelar aksi protes saat kunjungan Bupati Manggarai, Herybertus Nabit...

Mereka yang Suaranya Diabaikan dan Dibungkam di Tengah Gegap Gempita ASEAN Summit di Labuan Bajo

May 5, 2023

Lorensia Imelda Imu (60), warga Nalis, Desa Macang Tanggar, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, NTT. (Dokumentasi Floresa)...

Next Post

Rethinking development

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

SUNSPIRIT for justice and peace is a civil society organization working in the area of social justice and peace in Indonesia.

KONTAK KAMI:

BAKU PEDULI CENTER: Jl. Trans Flores Km. 10, Watu Langkas, Desa Nggorang, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Flores, NTT

EMAIL: sunspiritindonesia@gmail.com

© 2019 Sunspirit for Justice and Peace

No Result
View All Result
  • ABOUT US
  • RESEARCH
    • Research in Progress
    • Working Paper
    • Journal Articles
    • Flores Studies
    • Books
  • JARINGAN KERJA RAKYAT
    • Taman Nasional Komodo
    • Advokasi Lawan Privatisasi Pantai Pede
    • Geothermal Wae Sano
    • Flores Lawan Oligarki
    • Gerakan Alternatif
  • PUBLIKASI
    • Press Release
    • News
    • Catatan Peduli
    • Gallery
    • INFOGRAFIK
  • PERTANIAN ORGANIK